Marina Bay Sands (MBS) adalah salah satu landmark paling ikonik di Singapura, dan kasinonya menjadi salah satu daya tarik utama bagi wisatawan dari seluruh dunia. Sebagai bagian dari resor terpadu yang dikembangkan oleh Las Vegas Sands, kasino ini menawarkan pengalaman berjudi kelas dunia dengan fasilitas mewah dan desain arsitektur yang memukau. Berikut adalah fakta-fakta menarik tentang Casino Marina Bay Sands yang akan memberikan wawasan mendalam tentang keunikan dan kehebatannya.

Casino Marina Bay Sands memiliki atrium kasino terbesar di dunia, dengan luas lebih dari 15.000 meter persegi yang tersebar di empat lantai. Kasino ini menampung sekitar 600 meja permainan dan lebih dari 3.000 mesin permainan elektronik, termasuk 1.600 mesin slot. Skala ini menjadikannya salah satu kasino terbesar dan paling megah secara global, menarik lebih dari 25.000 pengunjung setiap hari, dengan sepertiga di antaranya adalah warga Singapura atau penduduk tetap yang membayar retribusi masuk.

Saat dibuka pada tahun 2010, Marina Bay Sands dianggap sebagai properti kasino berdiri sendiri termahal di dunia, dengan total biaya pembangunan mencapai S$8 miliar (sekitar US$6,88 miliar). Biaya ini mencakup lahan, desain arsitektur oleh Moshe Safdie, dan berbagai fasilitas resor seperti hotel dengan 2.561 kamar, pusat konvensi, mal The Shoppes, dan Sands SkyPark. Kasino itu sendiri adalah salah satu elemen kunci yang mendorong profitabilitas proyek ini, dengan perkiraan pendapatan tahunan minimal S$1 miliar.

Kasino ini terletak di dalam kompleks tiga menara yang dirancang oleh arsitek terkenal Moshe Safdie, yang terinspirasi dari tumpukan kartu. Ketiga menara ini dihubungkan oleh Sands SkyPark, sebuah struktur kantilever terbesar di dunia yang menjorok 67 meter dari menara utara. Interior kasino dihiasi dengan lampu kristal Swarovski terbesar di dunia, menciptakan suasana mewah yang tak tertandingi. Desain ini tidak hanya fungsional tetapi juga menjadi simbol kemajuan arsitektur modern.

Pemerintah Singapura menerapkan kebijakan ketat untuk mencegah kecanduan judi di kalangan warga lokal. Warga Singapura dan penduduk tetap harus membayar retribusi masuk sebesar S$100 (sekitar Rp950.000) untuk akses 24 jam atau S$2.000 untuk akses tahunan tanpa batas. Namun, wisatawan asing dapat masuk secara gratis dengan menunjukkan paspor mereka. Kebijakan ini membantu menjaga keseimbangan antara pariwisata dan tanggung jawab sosial.

Kasino MBS menawarkan berbagai jenis permainan yang sesuai untuk pemain dengan berbagai tingkat pengalaman dan anggaran. Ada sekitar 200 judul permainan elektronik, termasuk video slot, reel, dan game multistasiun, dengan taruhan mulai dari beberapa dolar hingga taruhan tinggi. Untuk penggemar permainan meja, tersedia Baccarat, Roulette, Sic Bo, Blackjack, dan Poker. Salon eksklusif di lantai atas menyediakan pengalaman premium dengan batas taruhan lebih tinggi dan suasana privat.

Selain permainan, kasino ini menawarkan fasilitas pendukung yang luar biasa. Terdapat opsi bersantap 24 jam, mulai dari makanan ringan hingga fine dining, memastikan pengunjung tetap nyaman selama bermain. Minuman gratis seperti kopi, teh, dan soda juga tersedia di area kasino, menambah kenyamanan bagi pengunjung. Fasilitas ini mencerminkan komitmen MBS untuk memberikan pengalaman yang tak terlupakan.

Masuk ke kasino memerlukan pemeriksaan identitas yang ketat, terutama untuk wisatawan asing yang harus menunjukkan paspor asli. Terdapat beberapa titik pemeriksaan keamanan untuk memastikan lingkungan yang aman dan terkendali. Meskipun beberapa pengunjung mengeluh tentang proses ini, langkah ini penting untuk menjaga integritas operasional kasino. Selain itu, pengawasan dilakukan untuk memastikan permainan berjalan adil dan sesuai dengan regulasi.

Kasino Marina Bay Sands telah memberikan dampak ekonomi yang besar bagi Singapura. Pada tahun 2010, hanya dua bulan setelah pembukaan, kasino ini telah menarik setengah juta penjudi. Diperkirakan pada tahun 2015, MBS menambah S$2,7 miliar (sekitar 0,8% dari PDB Singapura) dan menciptakan 10.000 lapangan kerja langsung serta 20.000 pekerjaan tidak langsung di sektor pendukung. Keberhasilan ini menjadikan MBS sebagai salah satu pendorong utama pariwisata dan ekonomi Singapura.

Meskipun sukses, kasino ini tidak lepas dari kontroversi. Pada tahun 2011, seorang pengunjung, Madam Choo Hong Eng, memenangkan S$416.721,12 dari mesin slot, tetapi pihak kasino mengklaim itu adalah kesalahan mesin. Setelah negosiasi dan tekanan hukum, kasino akhirnya membayar jumlah penuh, tetapi insiden ini memicu kritik dari otoritas Singapura karena kegagalan menjaga mesin dengan baik. Selain itu, laporan tentang hubungan dengan organisasi kriminal di Macau juga sempat mencuat, meskipun tidak terbukti secara langsung memengaruhi operasi MBS.

Kasino ini adalah bagian dari resor terpadu yang menawarkan lebih dari sekadar perjudian. Pengunjung dapat menikmati Sands SkyPark dengan kolam renang infinity terbesar di dunia, mal The Shoppes, Museum ArtScience, teater besar, dan restoran dari koki selebriti seperti Tetsuya Wakuda dan Thomas Keller. Kombinasi ini menjadikan MBS sebagai destinasi lengkap untuk hiburan, bisnis, dan belanja, menarik wisatawan dari berbagai kalangan.

Marina Bay Sands, termasuk kasinonya, sering muncul dalam budaya pop. Kompleks ini tampil dalam film seperti Crazy Rich Asians (2018) dan Independence Day: Resurgence (2016), serta berbagai musim The Amazing Race. Kehadirannya dalam media global memperkuat statusnya sebagai ikon Singapura yang dikenal di seluruh dunia.

Meskipun dikenal sebagai resor mewah, MBS juga berupaya mengintegrasikan praktik keberlanjutan. Misalnya, resor ini menggunakan teknologi hemat energi dan mendukung inisiatif lokal untuk pelestarian lingkungan. Kasino juga memiliki program Sands Rewards Club, yang memungkinkan pemain mendapatkan poin untuk ditukar dengan berbagai fasilitas, mendorong loyalitas sambil meminimalkan dampak lingkungan.